Banyuwangi – Dalam upaya menjaga kondusifitas keamanan dan memperkuat sinergi antarperguruan silat di wilayah Jawa Timur, para pimpinan perguruan silat se-Kabupaten Banyuwangi menghadiri kegiatan Zoom Meeting bersama Kapolda Jawa Timur yang dilanjutkan dengan Deklarasi Damai di Rupatama Polresta Banyuwangi, Selasa (27/5).
Acara ini merupakan tindak lanjut dari Surat Telegram Kapolda Jatim tentang silaturahmi bersama para ketua perguruan silat se-Jatim yang digelar secara serentak di berbagai daerah, termasuk Banyuwangi. Kegiatan ini dimulai pukul 11.45 WIB dan dihadiri oleh masing-masing ketua perguruan serta satu orang pendamping.
Sebanyak 24 perguruan silat di bawah naungan IPSI Banyuwangi turut hadir dalam acara ini, termasuk PSHT, IKSPI Kera Sakti, Pagar Nusa, Tapak Suci, Merpati Putih, dan lainnya. Para pimpinan perguruan menyimak arahan langsung dari Kapolda Jatim terkait pentingnya menjaga keharmonisan dan menghindari potensi konflik yang dapat merusak citra perguruan serta ketertiban masyarakat.
Dalam momen tersebut, seluruh pimpinan perguruan menyepakati deklarasi damai sebagai komitmen bersama untuk:
- Menjaga nama baik organisasi dan tidak menyalahgunakan atribut;
- Menolak aksi kekerasan dan konflik antar anggota
- Mendukung aparat penegak hukum dalam menjaga Kamtibmas
- Mempererat komunikasi lintas perguruan.
Rio, Ketua Dewan Divisi Humas IKSPI Kera Sakti Cabang Banyuwangi, menyampaikan harapannya terhadap kegiatan ini.
“Kami mewakili IKSPI Cabang Banyuwangi menyampaikan, dengan adanya pertemuan ini kami berharap ke depan semakin kuat koordinasi dan semakin erat hubungan antara pemimpin perguruan untuk membantu keamanan Kamtibmas,” ujarnya.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan koordinasi antarperguruan di Banyuwangi semakin solid, serta mampu menjadi garda terdepan dalam menciptakan suasana yang aman, damai, dan harmonis di masyarakat.
Penulis : Rifky Gimnastiar
Editor : Rifky Gimnastiar
Sumber Berita : Team Humas IKSPI Banyuwangi
