BONDOWOSO — 27 Mei 2025, Seluruh perwakilan perguruan silat se-Kabupaten Bondowoso menghadiri kegiatan rapat koordinasi dan sosialisasi Zoom Meeting bersama Kapolda Jawa Timur dalam rangka persiapan pengamanan PAM SURO di Aula Polres Bondowoso, Selasa (27/5).
Kegiatan ini merupakan bagian dari kunjungan kerja dan silaturahmi Kapolda Jawa Timur bersama ketua-ketua perguruan pencak silat se-Jawa Timur. Dalam kesempatan tersebut, peserta menerima arahan penting mengenai langkah preventif demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, khususnya dalam momentum bulan Suro yang kerap menjadi sorotan karena potensi konflik antarperguruan.
Beberapa poin penting yang dibahas dalam pertemuan ini antara lain:
- Pengamanan serentak di wilayah Madiun sebagai kampung pesilat, melibatkan PAMTER, KORLAP, dan SATGAS.
- Peningkatan kewaspadaan di setiap kabupaten terhadap potensi konflik, khususnya pelemparan jumroh antarperguruan.
- Ditekankan pentingnya hubungan harmonis antar ketua perguruan, TNI, dan Polri.
- PAM SURO dijadikan momentum untuk menertibkan dan mempererat tali persaudaraan antarperguruan.
- Peringatan agar seluruh perguruan menjaga martabat dan tidak mengulangi insiden konflik seperti tahun 2020.
- Pembentukan kepala satgas di 14 perguruan pusat Madiun dan rencana pembangunan gedung bersama di Caruban oleh Wali Kota Madiun.
- Imbauan agar setiap kegiatan perguruan tetap mengajukan izin resmi ke Polsek atau Polres setempat.
Dalam kegiatan tersebut, juga dibacakan dan disepakati Deklarasi Bersama Perguruan Silat se-Jawa Timur yang berisi komitmen untuk:
- Menjaga nama baik organisasi dan keamanan wilayah.
- Tidak menyalahgunakan atribut resmi perguruan.
- Membubarkan komunitas ilegal di luar struktur resmi.
- Menyerahkan penanganan konflik kepada aparat penegak hukum.
- Mencegah konflik melalui koordinasi hingga tingkat rayon.
- Membentuk tim patroli siber untuk deteksi dan klarifikasi hoaks.
- Mendukung proses hukum secara tegas bagi pelanggaran pidana.
- Membentuk paguyuban silat hingga tingkat ranting.
- Menjaga kondusifitas Kamtibmas di seluruh wilayah Jatim.
Kegiatan ini ditutup dengan penandatanganan deklarasi yang berlangsung secara serentak di Kota Madiun dan disaksikan oleh peserta di berbagai daerah, termasuk Bondowoso melalui media daring.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan seluruh elemen perguruan silat di Bondowoso dapat lebih solid dan bersinergi dalam menjaga stabilitas keamanan daerah serta memperkuat nilai-nilai persaudaraan dalam dunia pencak silat.
Penulis : Rifky Gimnastiar
Editor : Rifky Gimnastiar
Sumber Berita : Sekretaris IKSPI Cab. Bondowoso